Menumbuhkan Semangat Open Source

 
Saya suka cara Matt Mullenweg memaknai apa itu kemerdekaan –opensource :

  • the freedom to run the program for any purpose –> commercial, non commercial
  • to study how the program works and adapt it to your needs
  • redistribute copies so you can help your neighborhoood
  • to improve the program and release your improvement (and modified version on general) to the public so that the community benefits

Opensource adalah bagian dari semangat kebebasan, kebebasan untuk berkarya, dan kebebasan untuk memberikan kesempatan pada orang lain untuk mengembangkannya bersama-sama. Dan semangat itulah yang membuat wordpress menjadi platform blog yang berkembang sangat pesat. Semua berjalan dan berkembang setiap waktu, setiap orang berlomba-lomba untuk membuat wordpress menjadi lebih baik. Dan seharusnya, kita juga bisa mengimplementasikan ini pada kehidupan digital kita saat ini. Kita juga harus mempunyai semangat open source.

Menurut Wikipedia, open source adalah sistem pengembangan yang tidak dikoordinasi oleh suatu individu / lembaga pusat, tetapi oleh para pelaku yang bekerja sama dengan memanfaatkan kode sumber (source-code) yang tersebar dan tersedia bebas (biasanya menggunakan fasilitas komunikasi internet). Ini berarti, open sorce gratis dan ini juga berarti opensource selalu mengalami perkembangan disetiap waktunya karena yang mengembangkan bukan hanya satu institusi atau kelompok, tetapi seluruh dunia.

Saya menilai bahwa kata open source ini bukan hanya tentang software, ini juga bisa kita kaitkan dengan cara kita berinternet dan mengarungi dunia maya. Karena unsur dari open source adalah dorongan yang bersumber dari budaya memberi, dan ini membuat siapapun yang menggunakan dan merasakan manfaat open source termotivasi untuk terus bertanya, “Apa yang bisa saya berikan untuk orang banyak?”

Kabar baiknya, kita bisa memulainya dari hal-hal yang sederhana.  Misalnya, kita bisa mengupdate status facebook yang bermanfaat bagi siapapun yang melihatnyaBisa berupa kata-kata motivasi ataupun informasi berharga tentang sesuatu. Kita bisa membuat blog atau menuliskan berbagai informasi berguna untuk banyak orang. Kita bisa memberikan komentar-komentar membangun pada blogger-blogger, kita bisa memberikan kontribusi ide-ide yang membantu melalui forum-forum online. Semuanya tampak sederhana dan tentu saja, itu bisa kita semua lakukan. Kabar baiknya adalah, kita bisa melakukannya dengan tidak perlu banyak mengeluarkan waktu.

Tapi, bayangkan apa yang akan terjadi pada dunia blogosphere Indonesia, bila kita selalu memberikan hal-hal yang bermanfaat pada orang banyak. Apa yang terjadi bila netter-netter yang terbiasa dengan situs-situs “biru” yang merusak otak, menjadi netter-netter yang selalu bersemangat untuk memberikan pemikiran dan ide-ide untuk kepentingan bersama. Efeknya bukan hanya didunia maya, kebiasaan ini bisa berpengaruh pada kebudayaan kita. dan ini sangatlah penting. Ini bagian dari knowledge management.

Jadi, mulai sekarang mari kita semangatkan kebiasaan “open source” pada kehidupan digital kita. karena apa yang kita punya belum bisa dikatakan bermanfaat sebelum itu berguna bagi orang lain.



Tulisan ini dibuat untuk menyukseskan Lomba Blog Open Source P2I-LIPI dan Seminar Open Source P2I-LIPI 2009.

9 comments:

  1. hmm .. waduh ... ah ..

    saya setuju tuh atas kata om anas :

    "Opensource adalah bagian dari semangat kebebasan, kebebasan untuk berkarya, dan kebebasan untuk memberikan ksempatan pada orang lain untuk mengembangkannya bersama-sama."

    tttttt,,, ..tapi jangan lupa, kalo open source itu keihklasan ! iya gak ?

    ReplyDelete